www.rekamfakta.id – Tabanan – Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Pemerintah Kabupaten Tabanan, di bawah kepemimpinan Bupati Sanjaya, berkomitmen untuk menekan angka stunting hingga mencapai 0%. Hal ini menjadi fokus utama dalam pelaksanaan program Bungan Desa yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan anak-anak dan perkembangan masyarakat secara keseluruhan.
Pernyataan Bupati Sanjaya mengindikasikan bahwa program ini memiliki tujuan yang lebih besar, yaitu menciptakan generasi yang sehat dan produktif. “Tentu ini sangat penting karena berdampak langsung pada masa depan Tabanan,” ujarnya dengan tegas.
Dimulai dari inisiatif sederhana, program ini efektif dalam mengajak masyarakat untuk bersama-sama menanggulangi stunting. Dengan partisipasi aktif berbagai pihak, diharapkan kontribusi nyata bagi penurunan angka stunting dapat tercapai.
Komitmen dari pemimpin diperlukan untuk mengelola masyarakat secara menyeluruh, dari hulu hingga hilir, demi terwujudnya Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani (AUM). Oleh karena itu, Bupati Sanjaya mengajak semua elemen masyarakat untuk bersinergi dalam mencapai tujuan utama ini.
Sinergitas antar kepala desa, desa adat, dan pemerintahan kabupaten menjadi penting dalam konteks keberlanjutan program ini. Dengan menciptakan hubungan yang kuat, diharapkan semua pihak akan lebih mudah berkolaborasi untuk mencapai visi bersama.
Meningkatkan Sinergitas untuk Kesejahteraan Bersama
Dalam program Bungan Desa, Kepala Desa Rejasa, I Gede Wayan Wihastra, mengekspresikan rasa bangga atas kehadiran Bupati Sanjaya. “Kami merasa terhormat pemimpin kami dapat berkunjung dan berinteraksi dengan masyarakat,” katanya, menambahkan bahwa kehadiran Bupati merupakan tanda kepedulian pemerintah terhadap desa mereka.
Momen ini tentunya menjadi kenangan berharga bagi masyarakat Desa Rejasa. Wihastra berharap, kegiatan yang dihadiri oleh Bupati ini dapat memberikan semangat dan motivasi bagi seluruh warga desa untuk lebih berkontribusi dalam pembangunan.
Potensi Desa Rejasa yang terkenal dengan sumber daya pertanian seperti padi, kakao, dan cengkeh semakin dikuatkan oleh kehadiran program ini. “Kami yakin program Bungan Desa akan melahirkan lebih banyak inovasi dan keberadaan yang lebih baik bagi pertanian di sini,” ujarnya penuh semangat.
Kepala Desa menambahkan bahwa dengan dukungan ini, masyarakat di Desa Rejasa memiliki harapan baru untuk lebih berkembang. Dengan adanya program yang terarah, maka upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat akan lebih terjamin.
“Kami akan terus berkolaborasi untuk menciptakan desa yang lebih mandiri dan berkelanjutan,” ungkapnya sebagai penutup. Komitmen ini mencerminkan harapan besar bahwa sinergitas ini akan berlanjut di masa depan.
Peran Penting Desa dalam Mewujudkan Tabanan yang Sehat
Bupati Sanjaya menegaskan pentingnya peran desa dalam upaya mencapai target penurunan stunting. Setiap desa memiliki karakteristik dan potensi yang unik, yang dapat diberdayakan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. “Kuncinya ada di masyarakat itu sendiri, tugas kami adalah memberikan dukungan,” ujar Sanjaya.
Melalui berbagai program yang dilaksanakan, diharapkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya kesehatan anak semakin meningkat. Salah satu aspek yang ditekankan adalah pentingnya gizi yang seimbang dan pola makan yang sehat untuk anak-anak.
Petugas kesehatan juga dilibatkan, sehingga masyarakat bisa mendapatkan informasi yang akurat dan langsung mengenai cara mencegah stunting. Melalui edukasi berkelanjutan, diharapkan masyarakat lebih sadar akan pentingnya kesehatan sejak dini.
Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan dalam setiap tahapan program ini. Dengan melibatkan masyarakat, pemerintah berharap dapat memperkuat rasa tanggung jawab komunitas untuk mewujudkan generasi yang lebih baik.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk generasi penerus. Mari kita pastikan mereka tumbuh dengan baik dan sehat,” tandas Bupati Sanjaya mengakhiri diskusi.
Komitmen Berkelanjutan untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Pemimpin daerah menegaskan bahwa program Bungan Desa bukanlah usaha sesaat, tetapi merupakan komitmen berkelanjutan untuk menciptakan Tabanan yang lebih sehat. Dengan dukungan dari pemerintah, masyarakat diharapkan dapat menanggulangi masalah stunting dengan lebih efektif.
Berbagai upaya dan inovasi akan terus dikembangkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan mengusung motto “AUM,” program ini diharapkan dapat memajukan Tabanan secara menyeluruh.
Kerja sama antara berbagai pihak, baik dari pemerintah, pihak swasta, maupun masyarakat, sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan pembagian tugas yang jelas, diharapkan semua pihak dapat berkontribusi secara maksimal.
Tahun-tahun mendatang akan menjadi periode yang penting bagi pengembangan program ini. Dengan adanya monitoring dan evaluasi yang rutin, keberhasilan program dapat diukur dan disesuaikan sesuai kebutuhan masyarakat.
“Kami percaya bahwa dengan kerja keras dan kolaborasi, semua rencana ini akan berjalan dengan baik,” tutup Bupati Sanjaya, mengajak semua elemen untuk terus bekerja sama demi masa depan Tabanan yang lebih baik.