www.rekamfakta.id – Yogyakarta – Dalam sebuah langkah penting untuk mendukung pendidikan di daerah, Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY melaksanakan kunjungan kerja ke Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 19 DIY yang terletak di Sonosewu, Bantul pada Jumat (18/7/2025). Kunjungan ini menunjukkan komitmen DPRD DIY dalam memajukan program pendidikan gratis yang dikhususkan bagi masyarakat yang kurang mampu, sehingga memberikan akses yang lebih baik kepada mereka.
Program pendidikan gratis ini dinilai menjadi langkah strategis dalam usaha memutus mata rantai kemiskinan. Melalui akses terhadap pendidikan berkualitas, diharapkan sebagian besar anak-anak dari keluarga kurang mampu dapat memperoleh peluang yang lebih baik di masa depan.
Wakil Ketua Komisi D DPRD DIY, Anton Prabu, menyampaikan sambutan hangat di hadapan para siswa selama kunjungan tersebut. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya semangat belajar dan keyakinan diri di kalangan siswa, meskipun mereka berasal dari latar belakang yang tidak sama.
Misi Pendidikan Gratis untuk Semua
Misi pendidikan gratis yang diusung oleh DPRD DIY bukan hanya sekedar jargon, tetapi merupakan komitmen nyata untuk memberikan pendidikan yang layak bagi semua anak, terutama mereka yang kurang mampu. Upaya ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan karakter dan pendidikan mereka.
Selama acara, Anton Prabu mengungkapkan kebanggaannya terhadap siswa-siswi di SRMA 19 DIY yang berani mengambil langkah untuk belajar di sekolah ini. Ia percaya bahwa mereka adalah generasi penerus yang dapat membawa perubahan di masyarakat.
Antusiasme siswa terlihat jelas saat Anton membagikan motivasi untuk tidak merasa rendah diri. Ia mengingatkan mereka bahwa prestasi tidak ditentukan oleh latar belakang, tetapi oleh usaha dan dedikasi dalam belajar.
Pentingnya Pembentukan Karakter dan Disiplin
Salah satu poin penting dari program pendidikan di SRMA 19 DIY adalah pembentukan karakter dan kedisiplinan di antara siswa. Anton Prabu menyatakan bahwa pendidikan yang baik bukan hanya tentang akademis, tetapi juga tentang membangun kepribadian yang kuat.
Program pelatihan yang diterapkan di sekolah ini berfungsi sebagai “kawah candradimuka” yang akan membentuk mental dan karakter para siswa. Ini menjadi fondasi penting bagi mereka dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
Anton menekankan bahwa pendidikan karakter adalah investasi jangka panjang bagi bangsa. Ia yakin dengan karakter yang baik, siswa-siswi ini dapat berkontribusi lebih besar bagi masyarakat dan negara.
Kesempatan Emas untuk Siswa Miskin
Kunjungan ini juga menjadi wujud kepedulian pemerintah terhadap siswa berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu. Anton Prabu menjelaskan bahwa dengan akses pendidikan yang lebih baik, mereka memiliki kesempatan untuk mengejar mimpi dan cita-cita mereka.
Dalam pernyataannya, Anton mendorong siswa untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Ia menekankan bahwa pendidikan gratis ini bukanlah penghalang, melainkan sebuah jembatan yang dapat mengantarkan mereka menuju masa depan yang lebih cerah.
“Jangan pernah merasa minder,” tegas Anton, “karena setiap langkah yang kalian ambil di sini adalah bagian dari upaya mencapai kesuksesan.”
Komitmen DPRD DIY dalam Pendidikan
Pada akhir sambutannya, Anton Prabu menegaskan komitmen DPRD DIY untuk terus menjalin kerja sama dengan pihak-pihak terkait, termasuk pemerintah pusat dan Dinas Sosial. Upaya ini dilakukan guna mendukung kelangsungan program pendidikan yang ditujukan bagi masyarakat kurang mampu.
Anton juga memberikan harapan dan doa agar seluruh siswa di SRMA 19 DIY dapat mencapai kesuksesan di masa depan. “Setiap dari kalian adalah harapan bangsa,” ungkapnya. Ia percaya bahwa dengan dukungan yang tepat, siswa-siswa ini akan dapat bersaing dan berprestasi di bidang apapun yang mereka pilih.
Kunjungan ini memberikan angin segar bagi para siswa, mendorong mereka untuk percaya pada diri sendiri dan berjuang demi impian mereka. Melalui pendidikan yang layak, diharapkan lahir generasi muda yang cerdas, tangguh, dan siap menghadapi berbagai tantangan di era modern.